Story Telling 2

Hari Minggu, tanggal 6 Mei 2012, akan diadakan English Competition Day di SMAN 2 Bogor. Tama dari lomba tersebut adalah 'Earth Sweet Home', karena bertepatan dengan Hari Bumi. Aku (Aku? Siapa aku?), Noni (Aisyah Mustika), Audrey (Audrey Fakhirani Noorfaiza Arandyan) dan Kak Bani (Giovannni M Sultan Rabbani) adalah salah satu peserta lomba tingkat kota/kabupaten ini.  Aku dan Audrey mengikuti lomba Story Telling, sementara Noni dan Kak Bani mengikuti lomba Speech.

Ini adalah pengalaman keduaku mengikuti lomba Story Telling, yaaa sebagai pemula, cukup sulit menghafal naskah dalam bahasa Inggris dan memainkan mimic. Tapi sebenernya kalau kita believe in yourself, KITA PASTI BISA \(^▿^)/ 

Aku memilih cerita Asal-Usul Banyuwangi untuk ajang ini, sementara Audrey memilih cerita Timun Mas. Tadinya ada semi-final dan grand final. Untuk semi-final, ceritanya di random, dan untuk final cerita yang dipilih Timun Mas. Jelas, aku dan Audrey protes ke Mr/Kak Denis, pembimbing kami.

"Kak, kok ada semi-final dan final-nya? Di random pula. Kan susah menghafalnya kaakk..." protes kami.

"Makanya ikutan speech dong. Langsung dipilih pemenangnyaaa :P" ejek Noni dengan wajah tidak berdosa.

"Oke, nanti Kakak bilang di Technical Meetingnya" jawab Kak Denis

Kak Bani? Hanya diam melihat debate(?) kami.

Kalau tidak ada konflik, pasti tidak seru! - Mutia -

Ungkapanku itu sepertinya benar. Selama kami berlatih untuk lomba ini, pasti ada pertengkaran kecil. Seperti mengkririk pedas, meledek, dsb. Sebetulnya, sikap kami ini sangat tidak pantas untuk seorang pelajar SMP. TAPI! Mau gimana lagi? Kami kan masih dalam tahap peralihan, pasti ada sifat kami dari kecil yang masih tak bisa ditinggalkan. Salah satunya yaa itu, masih sering bertengkar.

Kalau aku, komentarnya gak jauh dari intonasi dan sebagainya. Kalau Audrey, komentarnya gak jauh dari mimik muka. Itu komentar yang wajar, sebab kami kan ikut Story Telling, yang gak jauh dari mimic, intonation, etc.

Bagi yang ikut lomba speech, komentarnya sudah beda tingkatan (?). Kak Bani dan Noni, komentarnya selalu masalah gesture yang gak bener. Aku aja sudah bosan mendengarnya.

"...., gesturenya yang bener dong!"

"Gesturenya kurang...."

"...., kalau tampil didepan umum itu harus bla bla blaaa.."

2 minggu sudah berlalu, hari H pun semakin dekat. Pada saat pertemuan English Club hari sabtu, 5 Mei 2012, kami disuruh tampil dihadapan para anggota EC. Siapapun pasti pernah mengalami demam panggung, termasuk aku. Meskipun aku sudah berkali-kali berlatih, tetap saja sulit dihilangkan. Selesai EC, aku dan Mike Shinoda Audrey mau mencari kostum untuk besok. DAN TERNYATA TEMAN-TEMAN! Audrey belum pernah naik angkot sama sekali. Padahal ia tinggal di Bogor Kota 1001 Angkot. Tapi wajar aja sih, ia tinggalnya di Sentul dan secara di Sentul gak ada angkot, dan rata-rata memakai mobil pribadi (berdasarkan fakta dan sumber terpercaya :D)

Okeh, kita skip saja bagian ini.

 6 MEI 2012

Aku bangun lebih pagi hari ini. Tau kan kalau waktu subuh itu udaranya dingin menusuk tulang? Aku pun mandi diwaktu pagi buta. Sebenarnya aku sudah biasa, tapi entah kenapa saking dinginnya sampai-sampai semua gigiku bergemeletuk. Sampai-sampai terdengar seperti pop corn yang sudah matang. Tuk tuk tuk tuk.. Mungkin itu adalah hasil kombinasi antara perasaan takut, nervous dan dicampur dengan perasaan kedinginan Щ(ºДºщ).

Kami dijadwalkan berkumpul di sekolah jam 06. 30. Dan sampai saat itu juga sendi, otot dan seluruh tubuhku tidak bisa berkompromi. Semuanya ikut bergetar. Berdiri pun rasanya tak kuat (lebay).

Ooooh ayo dong! Jangan seperti ini!, batinku.

Tenyata di UQ baru ada Kak Denis. Beberapa menit kemudian ada Kak Bani. Audrey katanya sudah ke tempat lomba duluan, jadi sekarang tinggal menunggu Noni dan Ustadzah Aini, guru bahasa Inggris sekaliggus guru yang mendampingi kami. Dan ternyata Noni dan Ustadzah Aini datengnya pada saat jam 06.30 lebih.

Oke kami pun segera berangkat ke SMAN 2 (smanda). Beneran deh, selama perjalanan, jantung kayak mau meledak aja ini. Dan ternyata! Kak Bani itu belum bikin notes buat Speech. -..- Jadi deh kita cari tempat fotokopian dan sampai Budi Agung, tempat fotokopi yang biasanya buka pagi malah tutup. Aku sih tenang-tenang aja, kan bukan aku yang butuh, tapi hanya merasa kasihan pada Kak Bani yang belum bikin notes :P 

Yaudah saat dismanda, Kak Bani dan Kak Denis memutuskan untuk pergi ke depan Budi Agung lagi yang sepertinya ada tempat fotokopi. Naik apa? Gak ngurus deh! :D

Dan ternyata saudara-saudaraa... Audrey Shinoda, penghuni Sentul City nan jauh disanaaa.. NYASAR DI PASAR ANYAR :D Ckckck.. Akhirnya, setelah diberitahu ancang-ancang ke smanda, akhirnya ia tiba juga di tempat lomba. Huhh Audrey.. Audrey.. Ada ada ajaa-__-

Noni, Audrey, aku dan Ustadzah Aini lagsung mendaftar ulang. Noni mendapatkan urutan ke 3, Kak Bani ke 25, Audrey 12 dan aku? dapat urutan ke 17. Kenapa gak aku aja yang duluan yah? Ah biarin, yang kasian mah yang dapet urutan ke 25 speech :D haha.

Singkat cerita, waktu aku tampil aku salah ambil property coyy. IMAGE? Gak usah ditanya lagi, tinggal 5 %. Siapa coba yang gak malu? Untung gak diliat sama yang speech. Kalo sampe diliat? MEMALUKAN! Bisa-bisa saya dibully sepanjang hari. Tapi itu teh bener-bener memalukan sekaligus sangat super duper menurunkan image! Aaaaaaa rasanya pengen nyelam ke dasar palung samudera (?).

Oke SKIP saja bagian itu *emosi*. Dan saatnya lunchtime \(^0^)/. Tiba-tiba juga ada Pak Ari yang entah kapan datangnya. Nah, saat mau menukar kupon makan, kuponku, Audrey dan Noni sudah ditukar. Ada satu orang yang hilang.. Kak Bani! Alah pake hilang segala lagi.. Paling juga dia beli apaa gitu di minimarket Budi Agung. Budi Agung kan daerahnya *tidak bermaksud yang aneh-aneh* (?). Aku sih tenang aja, yang lain? pada nyari semua. Alah! Kak Bani dicariin, pasti gak bakal ketemu! Paling juga tiba-tiba muncul dengan tampang tak bersalah dan tak berdosa haha :)

Dan benar saja, orangnya tiba-tiba muncul gitu. Dan ternyata ia membeli makanan ringan dan GAK NGAJAK-NGAJAK. Okeh karena kita bawa 2 box nasi dan pot yang sangat sangaat beraaaaaaat. Jadi dengan wajah memelas, kita minta Kak Bani yang bawain, dianya juga mau! Yaudah aku cuma bawa pot. Audrey dan Noni malah parah banget, gak bawa apa apa. 

Kita pun melesat ke Yogya Jalan Baru, mau beli makan siang untuk para pembimbing, oiya, Kak Bani juga. Disana (McD) juga ada beberapa murid UQ, salah satunya Kak Yahya. Jadi Noni, aku dan Audrey hanya numpang makan. Haha, untung kami juga dibelikan McFlurry :3 Ayam goreng + McFlurry? Itulah santapan kami.

Selesai makan, kami lagsung melesat jalan kaki ke Masjid di Budi Agung. Itung-itung membakar kalori :D Dijalan, tak bosan-bosannya kami terus meledek. Childish? Maybe! Selesai sholat kami balik lagi kekandang ke smanda. Di aula rame banget. Rupanya ada pementasan dari beberapa ekstrakulikuler, dari theater GENTA smanda dan Paduan Suara smanda.

Aku lupa apa yang ditampilkan theater GENTA, pokoknya ada Si Madun, Annisa ChiBi, Dewi Malam dan Agung Hercules yang ototnya suka lepas :D.  *semuanya dalam bentuk parodi*. Si Madun itu suka sama Annisa ChiBi. Dewi Malamnya itu sumpah gak tau malu. Tapi sukses bikin para penonton tertawa terbahak-bahak. Good jooob, good job! Hahaha.

Padus smanda itu merdu banget suaranyaaa :3 Jadi pengen masuk smanda ih! Okeh saat pengumuman pun tiba. Hasilnya? Tidak ada yang menang dari UQ :'( kecewa sih, tapi memang aku tadi tampilnya belum maksimal. POKOKNYA dilain lomba harus menang! Aamiin (9^_^)9 SEMANGAT!!

Eits! Habis lomba, kita bukan pulang! Kitaaaa mauuuuuuu..... SIARAN! Kita dan beberapa anak SMART Ekselensia (SE) mau siaran di RRI PRO 1. Kok bisa? Kita kan diajak Kak Denis. Ada aja cerita lucu pas diperjalanan. Ada experience ketemu banci dan lainnya. Tak henti-hentinya kami tertawa, meledek.^^

--SKIP--

Kami pulang dengan mennumpang mobilnya SE, kecuali Audrey yang langsung pulang dijemput ortunya. Disini ada juga kejadian-kejadian tak terduga. Mulai dari Doni (SE) yang suka lagu 2NE1- Iam The Best (bener gak tulisannya?) dan Rajab (SE) yang suka sinema TUTUR TINULAR! 

"Ehh, ada yang tau gak ceritanya Tutur Tinular kemaren?" tanya Rajab.

TAK DISANGKA! KAK BANI MERESPON.

"Pokoknya yang ......* itu nikah sama yang kayak setan."

...* = maap lupa yaaw.

Apa? Gak salah denger itu?

"Kak Bani suka nonton bukan?" celetukku.

"Enggak! Nonton sekilas aja kok!" ia membantah.
"Tapi sering kan?" aku pun mulai ngajak ribut.
"Cuma 2 kalii" jawabnya enteng.

Sekilas kan tapi 2 kali-_- Ingat ini! 2 kali! 2 kali coyy *sakali* Don't forget it guys! Kejadian kayak gini itu bisa jadi bahan ledekan loh B-) #eh

Mulai dari situ kami perang lagi ribut lagi. Sampai sekarang aku suka bilang Kak Bani itu 'Kak Tutur Tinular'

Earth is like a big dome

Ozon is an important gas

Earth is our sweet home

Because earth is only one for us

Itulah kutipan pantun di speech Kak Bani, dan waktu lomba aku baru sadar kalau itu adalah PANTUN.

This is my home
Where trees and parks are everywhere
Every car is a hybrid car

Safe for me and safe for the earth

Evert student bike to school
No trash we can see
Because we reduce, reuse and recycle.

Kalau yang diatas, itu kutipan puisi di speech Noni yang paling aku suka nadanya :D

Hikmah yang bisa kita petik dari pengalaman ini adalah :

1. Jangan suka meledek seperti kita. Nanti bisa dikatakan childish.
2. JANGAN PUTUS ASA! Kegagalan adalah awal dari kesuksesan.
3. Jangan suka nonton TUTUR TINULAR, nanti image anda bisa turun. Seperti yang dialami Kakak kita yang satu ini.
4. Jangan malas berlatih untuk lomba.
5. Yang paling penting! Kalau image anda turun, maka BERSABARLAH! Hehe :D

Sekian dulu cerita dariku, nantikan cerita lainnya ya! Oiya jangan lupa follow blog ini dan twitterku @mutiardwn *numpang promote*. Jangan lupa ya! :D